Seminar Advanced Presentation and Training Skills oleh Tanadi Santoso

Pernahkan kalian mendengarkan iklan di radio tentang seminar Advanced Presentation and Training Skills oleh Tanadi Santoso? Saya dahulu sering mendengarnya di radio Pas FM Semarang, lalu saya (Benny Santoso) dan rekan saya (Eldwin Eldwin) ingin mencoba untuk mengikuti acara ini karena memang dalam waktu dekat ini, kami berencana untuk akan lebih banyak melakukan presentasi ke customer kami.

Waktu datang ke acara tersebut (tepatnya hari Sabtu, tanggal 20 Juni 2015 di Grand Candi Hotel), kami langsung menerima hardcopy dari materi yang akan disampaikan selama satu hari tersebut. Dari beberapa materi yang akan disampaikan, saya tertarik dengan salah satu materi tersebut, yaitu The Wow Factor.

Dalam sesi The Wow Factor dibahas tentang dasar dari customer needs, membuat WOW moment saat presentasi, membuat story telling, ekspresi muka dan intonasi saat presentasi, dll. Saya akan mereview secara singkat tentang The Wow Factor ini.

Pernahkan Anda menonton video ini I Am Your Customer ? Jika Anda sudah pernah menontonnya, berarti Anda sedikit banyak harus sudah bisa mengetahui gambaran tentang customer needs. Video ini memberikan gambaran secara global tentang kebutuhan pelanggan Anda. Dimana usaha Anda saat ini ada karena dia, dia juga menjadi iklan berjalanmu, dia punya uang untuk dibelanjakan dan dia ingin hal terbaik untuk setiap uang yang dihamburkannya, kompetitormu selalu menawarkan yang terbaik untuk uangku, lalu bagaimana responmu?. Dari video ini kita dapat belajar untuk selalu berpikir yang terbaik untuk bisnis kita sehingga kita tidak kehilanggan pelanggan-pelanggan kita (terutama pelanggan potensial).

Setelah Anda mengetahui tentang customer needs, lalu Anda akan melakukan presentasi di depan pelanggan Anda, Anda pasti akan berbuat terbaik saat presentasi itu. Benar bukan? Tetapi kadang kala, presentasi yang sudah kita siapkan bisa saja jadi menjemukan (membosankan). Jika Anda pernah mengalami ini, Anda dapat mencoba untuk melakukan beberapa hal ini :

Memorable Drama : Demo dengan peralatan sederhana yang memberikan ide yang menggugah. Dapat berupa sket, alat, parodi, drama dll.
Sebagai contoh. Pernahkah Anda mendengar Bill Gates melepaskan sekumpulan nyamuk saat Gates sebagai pembicara di Seminar Nyamuk Malaria?

Hal ini sontak dapat mengambil alih perhatian kita secara seketika, karena saat itu yang dibahas adalah nyamuk malaria dan Steve melepaskan nyamuk di sesi seminar tersebut. Ternyata nyamuk yang dilepas adalah nyamuk yang sudah tidak berbahaya. Dengan hal ini, presentasi Anda akan lebih dapat diingat oleh pelanggan ataupun audience Anda.
Visual Storytelling : Cerita yang menyentuh ataupun yang kontroversial.
Sebagai contoh. Pernahkan Anda melihat presentasi Steve Jobs saat meluncurkan Macbook Air?

Disini dia memainkan sebuah alur cerita tentang laptop yang dapat dimasukan dalam amplop coklat. Dijaman itu belum ada laptop yang dapat dimasukan kedalam amplop. Jika Anda belum menonton videonya, coba cari di YouTube ya.
Repeatable Sound : Penggunaan kata-kata yang menginspirasi dan mudah diingat.
Sebagai contoh. Kalau Anda mendengar kata “Super sekali”. Anda pasti sudah tahu siapa orang yang sering mengucapkan kata ini.

Nah lalu yang perlu di ingat juga adalah tentang ekspresi muka dan notasi suara. Berikan penadaan-penadaan khusus jika hal itu penting dan juga mainkan ekpresi muka sehingga emosional transfer dapat tersalurkan ke pelanggan atau audience kita.

Satu hal lagi yang penting. Latihan untuk kesempurnaan karena practice makes perfect.