Jika Anda memiliki email dengan domain pribadi penting bagi Anda untuk rajin-rajin memeriksa kuota webmail Anda, dan menjadwal kapan email lama harus dihapus dan email mana saja yang perlu disimpan. Dan Anda juga kadang malas jika harus membuka webmail melalui browser Anda.
Mengurus mailbox akan menjadi lebih mudah bilamana kita memanfaatkan secara maksimal fitur-fitur yang ada pada email manager kita. Solusi yang paling mudah bagi pengguna email yang memiliki fasilitas POP adalah menggunakan software pihak ketiga atau software email manager yang dapat diakses secara mudah lewat sistem operasi yang digunakan.
Thunderbird adalah perangkat lunak email client yang dikembangkan oleh Mozilla Foundation dan merupakan salah satu email manager yang populer digunakan saat ini. Konsep open-source dalam pengembangan program ini, membuatnya begitu powerfull dan sangat dipercaya oleh sebagian besar pengguna email manager. Selain itu program ini juga dapat dijalankan baik pada Windows maupun Linux (installer yang berbeda).
Konfigurasi dan setupnya cukup mudah, berikut penjelasannya :
- Buka Aplikasi Thunderbird yang telah terinstall pada komputer Anda.
- Klik Edit lalu pilih Account Setting.
- Pada bagian bawah jendela Account Setting, klik tombol Account Actions, kemudian pilih Add Mail Account.
- Pada jendela Mail Account Setup terdapat beberapa form yang harus diisi. Isikan nama Anda pada kolom Your Name. Isikan email @domainanda.com Anda pada kolom Email address, lalu masukkan password Anda pada kolom Password. Jangan lupa Check pada checkbox Remember Password, dimana Thunderbird akan mengingat password Anda disetiap Anda membuka aplikasi Thunderbird tanpa harus login lagi.
- Klik tombol Continue.
- Klik Manual Config selama jendela menampilkan loading Looking for Configuration, atau menunggu sampai selesai.
- Setelah klik Manual Config akan ada beberapa kolom yang perlu diperhatikan.
- Pada bagian Incoming, silahkan pilih POP3.
——– - Untuk mendapatkan Server hostname, Port, dan SSL, Anda dapat mengakses webmail Anda pada browser, kemudian periksa pada bagian Configure Email Client. Setelah itu Anda akan masuk pada halaman Mail Client Configuration. Perhatikan pada bagian Manual Setting. Ada 2 kolom yang bersebelahan, pilih bagian Secure SSL/TLS Settings (Recommended).
——— - Kembali pada jendela Thunderbird Anda di Mail Account Setup.
- Sesuaikan Server Hostname untuk POP3 & SMTP dengan Secure SSL/TLS Settings (Recommended).
- Pilih SSL/TLS pada bagian SSL untuk keduanya, POP3 & SMTP, maka nomor PORT akan secara otomatis terisi selama Server Hostname nya sama dengan alamat server pada Secure SSL/TLS Settings (Recommended).
- Pada bagian Authentication pilih Normal Password.
- Pada kolom Username Incoming & Outgoing isikan email @domainanda.com yang Anda isikan pada kolom Email Address.
- Kemudian klik Done.
Selesai.
Pada panduan ini menggunakan Thunderbird versi Linux. Mungkin akan sedikit berbeda untuk masuk ke jendela Account Setting pada Thunderbird versi Windows. Namun untuk konfigurasinya tidak jauh berbeda.
Jika Anda memiliki email pribadi namun kesulitan dalam konfigurasi email client selain Thunderbird, silakan hubungi RECTmedia, dan kami akan siap membantu Anda.