Apakah Anda adalah orang yang aktif dalam berbelanja online? Jika iya, mungkin di antara Anda sekalian ada yang sering mendengar istilah Black Friday atau Cyber Monday. Istilah Black Friday ini akan sering dijumpai di inbox email pengguna internet yang menjadi subscriber suatu situs e-commerce.
Bagi orang Indonesia mungkin istilah ini terdengar asing ya. Tapi jangan lantas mengartikannya secara harafiah. Walaupun Black Friday tapi bukan berarti Jumat Hitam yang memiliki kesan buruk atau negatif. Tentu tidak demikian.
Sebenarnya Black Friday adalah istilah yang digunakan oleh masyarakat Amerika Serikat dan beberapa negara di Eropa, atau negara yang merayakan hari Thanksgiving. Black Friday tepat jatuh pada hari Jumat di minggu ke-4 bulan November. Black Friday identik dengan dimulainya musim belanja untuk Natal di Amerika Serikat. Pada moment Black Friday, hampir seluruh toko memberikan penawaran diskon cukup fantastis sebagai penglaris musim belanja liburan Natal dan akhir tahun.
Nah, kalau dilihat dari pengertiannya, momen ini mirip seperti libur Lebaran. Hampir seluruh toko di Indonesia berbondong-bondong menyuguhkan diskon besar-besaran untuk menyambut Hari Raya. Namun, Black Friday bukanlah hari raya/hari besar atau hari libur, Black Friday hanyalah hari Jumat biasa yang bagi sebagian orang dianggap cukup penting, karena hanya terjadi sekali setahun.
Pada Black Friday, barang yang dijual dengan diskon fantastis mencakup barang-barang fashion, elektronik, peralatan rumah tangga, dan lain sebagainya sebagai kebutuhan akhir tahun.
Lalu, apa itu Cyber Monday? Sesuai dengan namanya, maka Cyber Monday jatuh pada hari Senin. Tepatnya Senin setelah hari Thanksgiving. Berbeda dengan Black Friday, pada hari Cyber Monday yang menjadi fokus barang yang dijual bersifat maya atau digital. Istilah ini muncul pada tahun 2005 oleh perusahaan marketing agar penjual online bisa berpartisipasi dalam obral besar-besaran Black Friday.
Pada Cyber Monday, seperti pengertiannya, Anda akan dapat menemukan nama domain yang murah, web hosting yang banting harga, harga software yang dipotong, dan layanan jasa online yang lain akan terlibat dalam promo Cyber Monday.
Dan faktanya, menurut data dari Shopify, transaksi pembelajaan online di Black Friday dan Cyber Monday mengalami kenaikan rata-rata sebesar 40% dibandingkan dengan transaksi di hari biasa. Sangat menguntungkan bukan?
Jika Anda adalah pelaku bisnis online, apakah Anda pernah dan sudah memanfaatkan moment Black Friday dan Cyber Monday untuk akhir tahun ini?
RECTmedia adalah perusahaan jasa online marketing yang akan siap membantu penjualan online Anda dan meningkatkan penjualan Anda di akhir tahun ini.
Silahkan klik di sini untuk mengirimkan pesan Anda kepada kami untuk informasi lebih lanjut.