Seperti berita yang dikutip dari Kompas Tekno, CEO baru Youtube mengungkapkan rencananya untuk menarik bayaran dari pengguna YouTube. Menurut Susan Wojcicki, dengan konten berbayar tersebut, pengguna bisa memiliki akses konten video eksklusif dan bebas dari iklan.
Berbicara dalam ajang konferensi Code/Mobile di California, AS, pada 27-28 Oktober lalu, Susan mengatakan bahwa versi YouTube berbayar bisa dikembangkan dari model televisi berlangganan, atau model aplikasi terkini yang membebaskan pengguna dari iklan jika mereka membeli model premium.
“YouTube kini hidup dari iklan. Ini bagus memang karena bisa membawa kami ke lebih banyak pengguna di seluruh dunia, dan siapa saja bisa mengakses konten di dalamnya,” demikian terang Susan, seperti dikutip KompasTekno dari Recode, Rabu (5/11/2014).
Namun, menurut Susan, ada pula pengguna yang saat mengakses YouTube tidak ingin melihat iklan. “Mereka ingin pengalaman yang berbeda,” imbuhnya.
Jadi, pengguna tak perlu khawatir karena video-video di YouTube tetap akan gratis. Hanya video-video tertentu yang akan dikenai biaya untuk menontonnya.
Saat ditanya kapan YouTube akan mulai memberikan layanan berbayarnya, Susan menjawabnya singkat, “Dalam waktu dekat.”
Di AS sendiri, dua stasiun televisi, CBS dan HBO, baru-baru ini juga mengumumkan produk konten video berbayarnya yang bisa diakses melalui internet.
Ide yang dilontarkan oleh Susan itu bukanlah hal yang baru. YouTube telah memiliki rencana membuat konten berbayar semenjak beberapa tahun yang lalu. Kini, di bawah Susan, konten premium YouTube akan segera diwujudkan.